Thursday, 19 November 2015

‘Ke.luar di Da.lam’ Saat Hamil, Boleh atau Tidak? - Agen judi terpercaya

selamat datang di www.acehpoker.com

Acehpoker adalah salah satu Agen Poker Indonesia yang terpercaya dengan beraneka ragam bonus yang menanti Anda. Segera Daftarkan diri Anda Disini dan dapatkan berbagai Bonus menarik. 
Acehpoker hadir kehadapan Anda dengan persentase mendapatkan BONUS JACKPOT lebih besar daripada Agen Poker Online Lainnya.
Segera daftarkan diri anda disini :







Agen judi terpercaya
www.acehpoker.com , saya saat ini sedang hamil 18 week, mengapa pinggang dan punggung saya sering nyeri di usia kehamilan ini? dan mengapa perut suka kram? selama awal kehamilan normal dan tidak pernah flek. oh ya saya mau tanya lagi apakah ada efek apabila suami mengeluarkan sperma ke dalam rahim? apakah sperma suami yang masuk dapat mengganggu si janin? Mohon jawabannya Terima kasih
Terima kasih karena Anda telah menggunakan fasilitas e-konsultasi dari KlikDokter.com
Silakan klik next untuk tahu jawaban dr. Adithia Kwee.
‘Ke.luar di Dal.am’ Saat Hamil, Boleh atau Tidak?


Mohon maaf atas keterlambatan kami dalam menjawab pertanyaan Anda, sebelum menjelaskan ijinkan kami menjelaskan sedikit tentang usia kehamilan 18 minggu.
Saat ini panjang janin dari kepala sampai bokong saat ini adalah sekitar 12,5 – 14 cm dan berat badan janin berkisar 120 – 150 gram. Nyeri pinggang dan punggung terjadi karena beban yang ditumpu oleh pinggang dan punggung Anda ikut meningkat.
Jika kondisi kehamilan Anda sehat, sebenarnya tidak masalah untuk melakukan hubungan seksual (dengan ejakulasi di dalam) saat hamil pada usia kehamilan berapapun. Asalkan tidak ada keluhan yang mengikuti hubungan seksual Anda dan pasangan seperti flek perdarahan, cairan ketuban merembes, rahim kontraksi terus menerus, dan riwayat keguguran berulang maka hubungan seksual dalam kehamilan diperbolehan.
Bahayakah pergerakan sperma terhadap kontraksi rahim? Silakan klik next untuk melanjutkan.
‘Kelu.ar di Da.lam’ Saat Hamil, Boleh atau Tidak?
Sperma yang dikeluarkan saat ejakulasi memang mampu menimbulkan terjadinya kontraksi rahim, selain itu aktivitas yang dilakukan saat berhubungan badan juga berisiko menimbulkan terjadinya perdarahan pasca senggama. Namun, jika kondisi kehamilan Anda sehat, maka tidak ada yang perlu dikhawatirkan. Janin sebenarnya tidak akan terpengaruh karena dilindungi oleh plasenta, dan kontraksi rahim yang timbul saat orgasme tidak cukup kuat untuk mencetuskan persalinan.
Posisi yang dianjurkan adalah posisi wanita di atas terutama pada kehamilan di trimester ketiga. Pada usia kehamilan cukup bulan (37-42 minggu) dimana kepala janin sudah memasuki rongga panggul, tidak dianjurkan untuk melakukan hubungan seksual karena dikhawatirkan dapat menyebabkan perdarahan atau persalinan dini. Apabila terdapat keputihan yang abnormal sebaiknya pasangan tidak melakukan hubungan intim.
Apabila terjadi keluhan-keluhan seperti yang disebutkan di atas, segeralah berkonsultasi dengan dokter kebidanan dan kandungan Anda.

No comments:

Post a Comment